oleh

Join mancing di laut bareng tim lain, kenali dulu aturannya!

Heydayat.com – Pemancing laut pasti tahu alasan kenapa join fishing mungkin saja terjadi. Join fishing atau gabung mancing bareng tim lain biasanya terjadi karena alasan-alasan berikut :

 

Slot untuk pemancing masih tersedia

Persiapan menaiki perahu sebelum melaut untuk memancing
Menaiki perahu berangkat memancing

Terkadang sebuah tim memancing ketika mendekati tanggal berangkat ada saja anggota yang membatalkan diri untuk ikut memancing karena ada suatu urusan. Kondisi ini membuat slot untuk pemancing menjadi kosong dan harus diisi atau digantikan. Untuk keperluan meramaikan suasana, maka ada baiknya jika menarik pemancing dari tim pemancing lain untuk menggantikan posisi anggota yang membatalkan diri tersebut.

 

Memperkecil biaya patungan untuk sewa perahu dan lainnya

Seringkali saat satu tim pemancing akan memutuskan untuk menyewa perahu, yang terjadi adalah pembagian kelompok per perahu terdapat ketidakpadanan. Jadi, begini ilustrasinya :

Team A berencana memancing dengan jumlah 10 anglers. Sementara, dalam 1 perahu hanya bisa (boleh) ditumpangi maksimal 6 angler. Dengan kondisi ini, maka untuk 2 perahu yang dipesan, maka terdapat 1 perahu dengan 6 angler, dan 1 perahu dengan 4 angler.

Untuk memperkecil biaya patungan masing-masing angler, maka diperlukan 2 anglers tambahan untuk perahu dengan jumlah 4 anglers tadi.

 

Angler belum berpengalaman di spot baru

Saat pengalaman pertama mengunjungi spot baru, biasanya anglers lebih nyaman jika mengajak setidaknya 1 orang teman yang sudah berpengalaman memancing di spot tersebut. Selain dari pemilik perahu yang mengetahui kriteria cara memancing yang diperlukan, mengajak teman akan membuat komunikasi jadi lebih mudah sebab sama-sama sebagai pemancing modern, bukan tradisional seperti yang dilakukan nelayan.

 

Meski join fishing umumnya terjadi karena adanya keakraban antar sesama pemancing, namun perlu diketahui bahwa aturan dan tata cara memancing masing-masing tim berbeda. Berikut adalah beberapa aturan yang perlu kamu ketahui saat join fising dengan tim lain :

 

1. Posisi bisa jadi menentukan

Saat perahu baru saja melepas jangkar, biasanya para angler bersiap mencari tempat yang tepat untuk bisa memancing. Beberapa angler akan segera menyadari dimana saja bagian perahu yang paling tepat untuk dijadikan tempat memancing.

Bagian belakang perahu seringkali menjadi tempat favorit para angler sebab ruang gerak yang tersedia lebih luas. Selain itu, dari bagian belakang perahu inilah angler bisa melempar umpan secara bebas dimana pergerakan umpan sesuai dengan arah arus. Jadi, senar pancing tidak akan mendekat ke badan perahu yang bisa menyulitkan pemancing saat hooked on.

Karena posisi buritan yang terbilang strategis inilah, kadang dijumpai tim memancing yang memberlakukan timming atau memberi batas waktu untuk bisa bergantian mendapatkan posisi di buritan.

 

2. Mancing sehat

Mancing sehat adalah istilah yang digunakan ketika hasil tangkapanmu menjadi milikmu dan hasil tangkapan orang lain menjadi haknya. Istilah mancing sehat lebih banyak merujuk pada sesuatu yang negatif, terkesan egois dan tidak kekeluargaan.

Beberapa tim memancing mungkin lebih familiar dengan cara jika hasil tangkapan dalam satu perahu dibagi secara merata untuk setiap angler. Berbeda dengan istilah Mancing Sehat ini, yang mana kamu hanya memperoleh hak dari hasil tangkapanmu sendiri, begitupun angler lainnya yang hanya berhak atas hasil tangkapannya sendiri. Terkesan pelit memang, tapi begitulah adanya.

 

3. Jatuh-bangun sendiri

Istilah ini ada kaitannya dengan mancing sehat pada poin nomor 2. Jatuh-bangun sendiri lebih diartikan jika kamu kesulitan dalam memancing maka itu menjadi kesulitanmu sendiri : Senar putus, jangan sekali-kali meminjam reel, jig, atau perlengkapan lainnya dari angler yang lain. Bawa perlengkapan memancingmu sebaik mungkin. Setiap orang menjaga baik barang miliknya dan sepertinya harus selalu begitu!

Peralatan memancing
Peralatan memancing

 

Sebagai joiner alias pemancing pelengkap, ada baiknya jika segala aturan-aturan yang perlu diketahui dikomunikasikan kepada salah seorang yang dirasa paling akrab. Dengan begitu, memancing nantinya akan jadi lebih nyaman dan di akhir nanti tidak menimbulkan kecewa atau masalah lainnya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *